PT. Akulaku Silvrr Indonesia tercatat menambah kepemilikan sahamnya di bank digital PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) di tengah pelemahan setahun terakhir.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA — PT. Akulaku Silvrr Indonesia tercatat menambah kepemilikan sahamnya di bank digital PT Bank Neo Commerce Tbk. sehingga dominasinya menjadi lebih kuat.
Dengan demikian, kepemilikan saham Akulaku di BBYB bertambah, dari sebelum transaksi mencapai 3,08 miliar lembar saham dengan porsi kepemilikan 25,66 persen, menjadi 13,10 miliar lembar saham dengan porsi kepemilikan 25,78 persen setelah transaksi. Aksi borong ini di tengah pelemahan harga saham BBYB dalam 1 tahun terakhir. Jika dihitung dengan periode yang sama tahun lalu, saham BBYB telah longsor -72,54 persen di level Rp615 per lembar.
Direktur Utama Bank Neo Commerce Tjandra Gunawan mengatakan pihaknya menyiapkan sejumlah strategi, seperti menggenjot akuisisi nasabah hingga mengandalkan pendapatan berbasis komisi atau fee based income agar cuan pada 2023.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Aktifnya Akulaku di Tubuh Bank Digital BBYBAkulaku Silvrr Indonesia terekam melakukan akumulasi saham di PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) dalam dua sesi perdagangan.
Read more »
Terpopuler Hari Ini: Aksi Korporasi Akulaku di BBYB dan Operasional BCA, BNI, dan Mandiri saat NyepiAksi korporasi Akulaku ke Bank Neo Commerce (BBYB) dan operasional BCA, BNI, dan Mandiri saat Nyepi jadi berita terpopuler di Kanal Finansial.
Read more »
'Badai' Bank Belum Usai, JPMorgan-Deutsche Bank Kena SkandalSetelah sebelumnya Silicon Valley Bank (SVB) mengalami kegagalan, kali ini persoalan meliputi dua raksasa perbankan global, JPMorgan dan Deutsche Bank.
Read more »
Didukung Bank-bank BUMN, Beli Motor Listrik Bersubsidi Bisa DP 0 PersenPenerima subsidi KBLBB dapat membeli motor listrik dengan uang muka atau down payment (DP) nol persen.
Read more »
Bank KB Bukopin (BBKP) hingga Bank JTrust (BCIC) Resmi jadi Peserta Baru BI-FastSelain KB Bukopin dan JTrust, terdapat 14 bank lain yang juga tergabung menjadi peserta baru BI-Fast.
Read more »
Duh, Suntikan Dana ke First Republic Bank Tak Kunjung TerealisasiBank AS First Republic Bank dikabarkan hingga saat ini belum menerima suntikan dana talangan dari sejumlah bank.
Read more »