Pelabelan BPA, zat kimia berbahaya, tidak menyurutkan minat masyarakat pada air minum dalam kemasan (AMDK) galon guna ulang sebagai air
Pelabelan BPA , zat kimia berbahaya, tidak menyurutkan minat masyarakat pada air minum dalam kemasan galon guna ulang sebagai air minum sehari-hari. Agen Air Minum Dalam Kemasan di Jakarta dan Depok Kehabisan Stok Setelah Lebaran 2024Salah seorang konsumen AMDK galon guna ulang mengatakan tidak peduli dengan adanya aturan-aturan pelabelan BPA itu. Bagi pria Bernama Amran, adanya berita-berita miring terkait air galon guna ulang ini hanya bagian dari persaingan usaha semata.
“Biasalah, kalau orang lagi bersaing itu pasti akan berusaha untuk menjelek-jelekkan produk pesaingnya agar jualannya laku,” ujar ayah dari satu anak yang tinggal di daerah Cimanggis, Depok ini. “Buktinya, saya, istri dan anak-anak saya tidak apa-apa kok. Malah, dokter menganjurkan kami agar minum air yang sehat seperti air galon,” ungkapnya. Magdalena yang tinggal di daerah Cipayung, Jakarta Timur, juga mengungkapkan hal senada.
“Tapi saya hingga saat ini sehat-sehat saja kok, tidak ada penyakit macam-macam seperti yang diberitakan di media-media. Jadi, bagi saya, adanya rumor-rumor soal BPA galon guna ulang itu tidak terpengaruhlah. Paling itu cuma persaingan usaha saja dari kompetitornya,” ucap wanita yang saat ini sedang kuliah di salah satu universitas di Depok ini. Begitu juga dengan Ruli, yang tinggal di daerah Cisalak, Depok, juga bersikap sama.
“Saya memang baca berita-berita terkait BPA ini yang menyudutkan galon guna ulang. Tapi, bagi saya dan keluarga tetap akan menggunakan air kemasan galon guna ulang ini. Selain sehat dan rasanya yang enak, dengan menggunakan galon ini juga tidak nyampah,” tukas pria yang memiliki empat anak ini. Sebelumnya, Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia Prof. DR. dr.
“Katanya bisa meracuni, tapi kan harus ada bukti-buktinya juga. Jadi, belum ada temuan-temuan apakah AMDK itu terkait dengan infertilitas,” ucapnya. Dokter spesialis anak yang juga Guru Besar Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia , Prof. Dr.dr. Rini Sekartini, Sp.A juga mengatakan hingga saat ini belum ada bukti bahwa air galon guna ulang biru bisa menyebabkan penyakit autis pada anak.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Tidak Ada Angin Tidak Ada Hujan, Kaesang Sowan ke PKSJakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang pangarep dan sejumlah pengurus pusat partainya menyambangi Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera ( Pks) di Jakarta Selatan, Senin (8/7/2024). Anak bungsu Presiden RI Jokowi itu tiba di Kantor PKS pukul 16.
Read more »
Ahli: Tak ada bukti produk tembakau alternatif jadi penyebab kankerAhli kesehatan internasional dari Universitas Catania, Italia, Prof Riccardo Polosa, mengungkapkan bahwa hingga kini belum ada fakta ilmiah yang menunjukkan ...
Read more »
Agus Rahardjo Datangi KPU, Minta Kepastian Hukum Soal Putusan Bawaslu Lolos DPD RIAgus mengatakan, bukti-bukti sudah jelas bahwa Kondang Kusumaning Ayu tidak memenuhi syarat sebagai anggota DPD.
Read more »
Praperadilan Mengesahkan Penghentian Penyidikan Kasus Teror Bom kepada Jurnalis PapuaHakim menilai tidak adanya bukti-bukti yang sah untuk menentukan pelaku peledakan sehingga mengesahkan SP3 kepolisian.
Read more »
Riset: Tidak Ada Bukti Ekosida di Pulau PaskahPulau Paskah sejak lama dianggap sebagai bukti ekosida buatan manusia,ketika kerusakan lingkungan membawa kepunahan peradaban. Namun riset teranyar meragukan keabsahan teori tersebut.
Read more »
Siswa SMP di Padang Tewas Diduga Dianiaya Polisi, Kapolda: Tidak Ada Bukti dan Saksi Sama SekaliKapolda mengatakan saat tawuran di malam kejadian, polisi sudah bergerak cepat dengan mengerahkan tidak kurang dari 30 personel pengurai massa.
Read more »